www.kpu-bogorkota.go.id – Kamis (19/05) ) KPU Kota Bogor menerima monitoring dari Sub bagian Teknis dan Hupmas beserta tiga orang stafnya. Kegiatan monitoring ini diterima langsung oleh seluruh jajaran komisioner dan sekretriat KPU Kota Bogor. Tujuan monitoring kali ini selain melihat PPID di KPU Kota Bogor juga untuk mengevaluasi Relawan Demokrai (Relasi) dalam sosialisasi Pilleg tahun lalu serta memberikan kuesioner untuk diisi oleh KPU Kota Bogor terkait kegiatan sosialisasi dan kampanye dalam rangka persiapan Pilkada serentak tahun 2018
Pembahasan monitoring kali ini, KPU Provinsi Jawa Barat menyarankan agar sosialisasi lebih fokus pada penyandang disabilitas (difabel), karena pada Pemilu sebelumnya kaum penyandang disabilitas hanya dipetakan secara umum, sehingga pada pelaksanaan Pilkada kali ini, kaum difabel harus lebih fokus diperhatikan. sehingga hak pilihnya serta kebutuhan khususnya terlayani dengan pada saat pelaksanaan Pilkada 2018 nanti.
Undang Suryatna selaku Ketua KU Kota Bogor menyampaikan, bahwa KPU Kota Bogor akan terjun secara langsung pada masyarakat atau komunitas difabel, karna dinilai lebih efektif.
Rencananya KPU Provinsi Jawa Barat akan menggunakan media sosialisasi salah satunya melalui videotron Outdoor.Videotron Outdoor merupakan salah satu media komunikasi yang cukup efektif untuk mencuri perhatian masyarakat, karena selain ukurannya yang cukup besar juga dipasang dititik strategis di jalan raya atau pojok ruang publik yang ramai dilalui orang, sehingga dapat menarik perhatian orang yang melewatinya. Karena materi iklan dapat berganti lebih cepat, sehingga komunikais melalui media ini tidak membuat orang menjadi ceat bosan saat melihatnya, selain itu juga sebagai media komunikasi satu arah sehingga masyarakat dapat mengetahui tahapan atau program yang akan dilaksanakan oleh KPU.Provinsi dan KPU kabupaten/ Kota yang melaksankan pilkada serentak pada Tahun 2018.
Divisi Sosialisasi KPU Kota Bogor DR Bambang Wahyu menyampaikan rencana kegiatan sosialisasi Pilkada mendatang, antara lain kegiatan senam sehat untuk pemilih perempuan, mengajak masyarakat di lingkungan perumahan mewah. Monitoring ini di akhiri dengan foto bersama. (Lin-Hupmas)