www.kpu-bogorkota.go.id(30/6). Melalui surat nomor: 87/Kpu-Sangie 023.436245/VI/2016 tanggal 28 Juni 2016 KPU Kabupaten Kepulauan Sangihe menyampaikan maksud untuk melaksanakan kunjungan kerja/study cooperative ke KPU Kota Bogor.

Kunjungan KPU Kabupaten Kepulauan Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara ini diterima oleh Komisioner dan Jajaran Sekretariat KPU Kota Bogor. Mereka ini terdiri dariKetua KPU  Kabupaten  Kepulauan Sangihe  Elsee Sinadia, S.Pd, Komisioner KPU  Divisi  Data dan Informasi Tommy Mamuaya, Kasubag Program dan Data  A. Budiman beserta 3 (tiga) orang  staf  yaitu:  Yuddi M. Dandell, Adolf Katiandae dan Ferry Tendean.

Terkait dengan maksud dari kunjungan ini, Ketua KPU Kota Bogor Undang Suryatna  menyampaikan paparan hasil pemiluyang telah diselenggarakan oleh KPU Kota Bogor pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat serta Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Bogor Tahun 2013 serta Penyelenggaraan Pemilu  Legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014 serta KPU Kabupaten/Kota yang akan melaksanakan Pilkada serentak di Provinsi Jawa Barat pada Tahun 2018 dengan prakiraan pelaksanaan tahapan yang akan berlangsung.

Kunjungan kerja dalam suasana yang akrab ini membicarakan beberapa hal yang terkait dengan penyelenggaraan pemilu dan pemilihan kepala daerah antara lain, yang dikemukakan oleh Komisioner Divisi Hukum Hj.Siti Natawati,  SH. MH bahwa antara penyelengara dan peserta pemilu/pilkada harus mempunyai persepsi tentang tahapan dan peraturan serta ketentuan  yang berlaku sehingga  tidak  menimbulkan  permasalahan di kemudian hari. Hal tersebut juga ditekankan dan disampaikan kepada penyelenggara pemilu yang bersifat adhock (PPK, PPS dan KPPS) bahwa para penyelenggara pemilu yang bersifat adhockini juga mempunyai konsekwensi secara hukum.

Sedangkan Komisioner dari Divisi Anggaran dan Logistik Edi Kholki Zaelani, S. Sos  lebih menyoroti perihal proses  pengajuan Anggaran  yang telah dilaksanakan oleh KPU Kabupaten Kepulauan Sangihe yang akan menyelenggarakan Pilkada Serentak pada Tahun 2017. Terhadap sharing informasi ini Elsee menyampaikan bahwa Anggaran Pilkada Kabupaten Kepulauan Sanghie telah diajukan sejak 2 tahun yang lalu ke Pemda  Kabupaten  dengan proses yang cukup panjang  dan beberapa kali mengalami revisi sampai diperoleh rincian dan jumlah yang disepakati serta dituangkan dalam Nota Persetujuan Hibah Daerah (NPHD) 

1. membidangi sosialisasi dan kampanye menyampaikan bahwa  untuk  kota bogor  tingkat partisipasi  di lingkungan perumahan mewah ini  cenderung  rendah /atau tidak sesuai harapan  untuk itu dalam  sosialisasi pemilu, kami menyusun strategi dan mensegmentasikan pemilih sehingga bentuk sosialisasi yang dilaksanakan dapat efisien dan efektif dalam mencapai sasaran, target dan informasi yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat.Untuk Kota BogorTahun 2015 setahun yang lalu menyelenggarakan  sosialisasi  dalam bentukCerdas Cermat bagi pelajar Sekolah Menengah Atas  dan Lomba Debat bagi Mahasiswa.

Sedangkan Komisioner Divisi Teknis Samsudin, S. Hut. M.Si menyampaikan terkait dengan data pemilih, dimana pemutakhiran data pemilih ini dilakukan koordinasi dengan baik dan lebih  menekankan  pada pendataan pemilih  dengan mencermati   data pemilih yang mencantumkan  Nomor Induk Kependudukan  (NIK). Untuk proses rekapitulasi hasil pemilu ini dilakukan pengawasan secara ketat dan sidak langsung sehingga seluruh angka yang ada dalam proses perhitungan tidak banyak bergerak atau berubah.

Selain hal tersebut diatas, Komisioner dari KPU Kabupaten Kepulauan Sangihe ini juga menanyakan terkait dengan hal Pengelolaan Informasi publik yang ada di KPU Kota Bogor. Dalam hal ini  Undang Suryatna menjelaskan bahwa KPU Kota Bogor memiliki Anjungan Informasi Pemilu (AJIP) sebagai salah satu sarana untuk memberikan informasi kepada  masyarakat dengan mudah dan cepat . Selain AJIP Komisioner dari Kepulauan Kabupaten Sangihe ini ini juga mempraktekkan  E- Voting dan kunjungan ini diakhiri dengan  penyampaian  cindera mata  dan foto bersama. Semoga dengan kunjungan ini bisa saling memberikan manfaat  bagi para penyelenggara pemilu (NiAnda )