
SMA Negeri 1 Bogor
SMA Kesatuan
Komisi Pemilihan Umum Kota Bogor mendatangi sekolah-sekolah untuk mensosialisaikan Pemilu 2019 kepada pemilih pemula dalam kegiatan KPU Goes To School, Senin (28/2/2019. Sekolah yang didatangi KPU Kota Bogor adalah SMA Negeri 1 Bogor, SMA Kesatuan, dan SMK Negeri 4 Bogor.
Di SMA Negeri 1 Bogor dan SMA Kesatuan, Ketua KPU Kota Bogor Samsudin hadir sebagai narasumber. Kepada siswa kelas XII Samsudin mengatakan 32 persen dari 718.722 orang pemilih Kota Bogor yang tersebar di 3209 TPS adalah pemilih pemula atau pemilih muda yang jumlahnya setara dengan 210.000 orang pemilih dari total keseluruhan. Samsudin juga menuturkan pemilu 17 April 2019 dilaksanakan secara serentak. “Tahun ini kita akan memilih calon presiden dan calon wakil presiden serta calon legislatif secara bersamaan,” tuturnya.
Selain itu Samsudin juga menginformasikan mengenai peserta pemilu, warna dan jenis surat suara, dan tata cara mencoblos. Sementara itu Komisioner KPU Kota Bogor Divisi Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat, Dian Askhabul Yamin di SMKN 4 Kota Bogor menghimbau siswa yang sudah dan akan berusia 17 tahun pada Pemilu 2019 untuk menggunakan hak suaranya.
SMK Negeri 4 Bogor
Dalam kesempatan tersebut, Dian memberikan kesempatan kepada tiga orang siswa untuk melakukan simulasi pencoblosan. Sebelum simulasi dilakukan Dian juga menjelaskan tata cara mencoblos kepada siswa. “Pertama, mencoblos satu kali pada nomor, nama, foto pasangan calon, atau tanda gambar partai politik pengusul dalam satu kotak pada surat suara untuk Pemilu Presiden dan Wakil Presiden. Kedua, mencoblos satu kali pada nomor atau tanda gambar partai politik, dan/atau nama calon anggota DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota untuk Pemilu anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kab/Kota. Ketiga, mencoblos satu kali pada nomor, nama, atau foto calon untuk Pemilu anggota DPD,” tutur Dian. Ia juga mengharapkan dengan adanya sosialisasi ini dapat memberikan wawasan dan pemahaman bagi peserta didik dalam menghadapi pesta demokrasi.