Komisi Pemilihan Umum
Kota Bogor
Kamis, 14 Mei 2025
SIMULASI PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA PEMILIHAN KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH TAHUN 2015
Administrator   05 Oktober 2015  
SIMULASI PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA  PEMILIHAN  KEPALA DAERAH DAN  WAKIL KEPALA DAERAH  TAHUN  2015

 

www.kpu-bogorkota.go.id - Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia bersama dengan  KPU Kota Depok  pada hari Minggu tanggal 4 Oktober 2015 menyelenggarakan kegiatan Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara  Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah  Tahun 2015, betempat  di  TPS 18 Rt 01 RW 05 GCD Sektor Melati, Kelurahan Jatimulya Kecamatan Cilodong Kota Depok Jawa Barat. 

Hadir dalam kegiatan tersebut antara  lain  Komisioner KPU  RI dan komisioner KPU   Provinsi Jawa Barat  serta  Komisioner KPU Kabupaten/kota se- Jawa  Barat atas undangan  ketua KPU Kota Depok. Menindaklanjuti  undangan tersebut   dari KPU  Kota Bogor dihadiri  oleh Ketua KPU Kota Bogor . Drs. Undang Suryatna, M. Si dan  Kasubag Teknis dan  Hupmas.

Dalam sambutannya Ketua KPU Republik Indonesia Husni Kamil Manik  mengatakan  bahwa  dari  sebelas tahapan pemilihan kepala daerah dan wakil Kepala Daerah muaranya  adalah kegiatan  pemungutan dan penghitungan suara. Munurut Husni kegiatan simulasi ini  bertujuan untuk  menjelaskan sejauhmana implementasi  dari  Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 10 tahun 2015 tentang Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemiihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Dan /Atau Walikota dan Wakil Walikota.

Simulasi  ini  diharapkan   dapat  memecahkan hal- hal yang dianggap penting dalam pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara di Tempat Pemungutan Suara   antara lainjumlah pemilih dan data TPS. Waktu proses pemungutan suara, C7 KWK (Daftar  Hadir Pemilih) di TPS,  Pengawas lapangan di Tempat Pemungutan Suara, pencatatan pemilih  i penyandang disabilitas. Formulir C6 KWK (Surat Pemberitahuan Pemungutan Suara  kepada Pemilih ) yang tidak dipergunakan agar  dikembalikan.

Selain proses pemungutan  dan penghitungan suara Husni  menekankan  bahwa  ketertiban administrasi sudah harus  dimulai  dari tingkat  TPS,  untuk itu petugas KPPS  dalam melakukan pencatatan administrasi  kedalam   Berita Acara  agar tertib dan sinkron.   Hasil dari  pemungutan dan penghitungan suara diserahkan kepada Panitia Pemilihan Kecamatan  (PPK) melalui Panitia Pemungutan  Suara (PPS)   pada hari dan tanggal pemungutan suara saat itu juga. Dan  pada hari pertama   juga hasil dari TPS- TPS dapat dipublikasikan.

Pada akhir sambutannya  Husni mengatakan bahwa kegiatan simulasi ini telah dilaksanakan dibeberapa tempat  sesuai dengan karakteristik pemukiman masyarakat  yang terdiri dari masyarakat  nelayan  dilaksanakan di Kabupaten Pangandaran pada tanggal  2 Agustus 2015. Masyarakat pedesaan  dilaksanakan  di Kabupaten Wonosoba Provinsi Jawa Tengah pada tanggal 6 September 2015 dan Kota Depak  mewakili karakterstik pemukiman masyarakat kota 

 

 

 

 

 

Infografis
Tautan
Terbaru dari Twitter
Hari ini : 374
Bulan ini : 4657
Tahun ini : 11927
Anda pengunjung ya ke - : 60044
Hubungi Kami Melalui Whatsapp
Hubungi Kami
Melaui Whatsapp