Jakarta, kpu.go.id- Komisi Pemilihan Umum (KPU) memberikan penghargaan “lifetime achievement” kepada Drs. Mohammad Hatta dan Prof. Ing. B.J. Habibie, dalam Rapat Koordinasi Nasional KPU se-Indonesia, Rabu (17/12), di Econvention Park, Ancol, Jakarta.
Drs Mohammad Hatta, Wakil Presiden RI pertama, telah mengeluarkan kebijakan berupa Maklumat X. “Dengan Maklumat X itu, Bapak Mohammad Hatta telah mendudukan fondasi demokrasi di Indonesia. Atas momentum itu, kami (penyelenggara Pemilu 2014) sangat menghargai jasa beliau,” ungkap Ketua KPU Husni Kamil Manik.
“Kami juga memberikan penghargaan kepada Presiden RI yang ketiga, Prof. Ing. B.J. Habibie. Beliau telah berjasa untuk memastikan adanya percepatan Pemilu 1999, yang telah menjadi resolusi bagi bangsa kita untuk tetap bertahan sebagai bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” lanjut Husni.
Dalam acara yang dihadiri 521 satuan kerja (Satker) KPU Provinsi/Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh, KPU/KIP Kabupaten/Kota yang terdiri dari 3200 tersebut, KPU juga memberikan penghargaan kepada KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota Berprestasi tahun 2014.
Penghargaan ini meliputi enam kategori, yakni kreasi sosialisasi dan partisipasi pemilu, pemilu akses, penyelenggaraan pemilu berintegritas, iklan layanan masyarakat kreatif, daftar pemilih berkualitas, dan transformasi pemilu.
“Atas dedikasi jajaran KPU dan stakeholders lainya, maka KPU melakukan penilaian dan pemberian penghargan kepada mereka yang telah memberikan upaya lebih dibandingkan pihak lain yang berkontribusi,” kata Ketua KPU dalam sambutan awalnya.
Penghargaan juga diberikan kepada mereka yang meninggal dalam proses menjalankan tugas sebagai penyelenggara pemilu. “Sampai hari ini, kami mencatat ada 157 orang yang meninggal dunia saat menjalankan tugas dalamPemilu 2014,” kata Husni dalam laporannya di hadapan Wakil Presiden RI H.M. Jusuf Kalla.
Menyadari keberhasilan Pemilu 2014, yang tak tidak mungkin tercapai tanpa partisipasi multi pihak, KPU pun memberikan penghargaan kepada orang per orang dan lembaga, baik pemerintah maupun non pemerintah, yang telah memberikan kontribusi dalam Pemilu 2014.