Keterangan Foto : Ketua KPU RI, Husni Kamil Manik, berbicang dengan Duta Besar Indonesia untuk Libanon Achmad Chozin Chumaidy
Jakarta, kpu.go.id– Keberhasilan pelaksanaan pemilihan umum di Indonesia tahun 2014 lalu memperoleh pengakuan dari berbagai negara sahabat, Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai penyelenggara pemilu telah menuai keberhasilan pelaksanaan pemilu tersebut, sehingga dianggap sebagai cermin demokrasi di Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan Duta Besar Indonesia untuk Libanon, Achmad Chozin Chumaidy saat bertemu dengan Ketua KPU Husni Kamil Manik di ruang kerja Husni, Kamis (6/8).
“Indonesia mempunyai pengalaman praktek berdemokrasi yang sangat bagus, KPU sebagai wujud daripada wajah demokrasi yang beradab, yang dapat menyinergikan antara agama dengan demokrasi,” ungkap Chozin.
Hal tersebut diungkapkan Duta Besar Indonesia untuk Libanon, Achmad Chozin Chumaidy saat bertemu dengan Ketua KPU Husni Kamil Manik di ruang kerja Husni, Kamis (6/8).
“Indonesia mempunyai pengalaman praktek berdemokrasi yang sangat bagus, KPU sebagai wujud daripada wajah demokrasi yang beradab, yang dapat menyinergikan antara agama dengan demokrasi,” ungkap Chozin.
Demokratisasi di wilayah Timur Tengah tambah Chozin, yang mayoritas merupakan negara muslim sempat dilakukan, meskipun pada akhirnya di beberapa negara itu sempat mengalami kekacauan. Indonesia sebagai salah satu negara demokrasi dengan mayoritas muslim dapat menyinergikan antara agama dengan demokrasi melalui sistem dan mekanisme yang digunakannya.
“Pelaku demokrasi di Indonesia juga orang-orang yang beragama, bagaimana mereka menyinergikan agama dengan demokrasi dan bagaimana mekanismenya hal itu diatur,” ungkap Chozin dengan nada penuh tanya.
Kedatangan Duta Besar Indonesia untuk Libanon siang itu, sekaligus menyampaikan undangan menjadi pembicara pada seminar terkait perkembangan demokrasi di Timur Tengah khususnya Libanon. Dalam seminar itu diharapakan dapat menjadi ajang untuk memperkenalkan Indonesia sebagai negara yang demokratis. (dam/red. FOTO KPU/dam/Hupmas)