
Dalam rangkaian memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke 68 tahun 2013, Onthel Community (Oncom) Bogor, dan Komunitas Onthel Cibinong (Konci) bersama Komunitas Bogor Historian melakukan napak tilas perjuangan di wilayah Kota Bogor, Sabtu (17/8/2013) sore.
Mereka konvoi dengan mengayuh onthel atau sepeda lawas dengan menelusuri tempat–tempat bersejarah di Kota Bogor. Napak tilas yang mengusung Pawai Perjuangan Kemerdekaan diikuti sekitar 50 peserta. Uniknya, para peserta pawai pengunakan kostum tempo doeloe. Mereka dengan penuh semangat mengayuh onthel yang dimulai start Depan Museum Pembela Tanah Air (PETA) di Jalan Sudirman.
Rute yang dilalui para peserta Start di Jalan Sudirman, menuju Jalan Ir. H. Juanda masuk Ke Kejaksaan Negeri Bogor, dan Gedung Balaikota Bogor. Di dua lokasi ini para peserta melakukan “ Hormat Bendera”, dan membacakan puisi perjuangan.
Dari Balaikota rombongan melanjutkan perjalanan ke Jl Kapten Muslihat. Tepat di depan patung pahlawan Kapten Muslihat depan Taman Topi, peserta mengheningkan cipta untuk almarhum Kapten Muslihat yang gugur dimedan perjuangan,Selanjutnya peserta menuju Kantor Pos Besar Bogor di Jalan Ir.H. Juanda dan melanjutkan perjalan menelusuri Jl Suryakancana. Napak tilas perjuangan berakhir di Taman Makam Pahlawan (TMP) Dreded Bondongan.
Di Lokasi atas pusara makam-makam Pahlawan Bogor para peserta melakukan tabur bunga dan do’a bersama untuk para Pahlawan yang gugur di medan perang. Selama dalam perjalanan pihak Bogor Historian memberikan penjelasan singat mengenai tempat-tempat bersejarah yang disingahinya.
“Kegiatan yang digagas Bogor Historian merupakan kali pertama, bertujuan untuk mengingatkan kembali perjuangan bangsa khususnya di Bogor, “ kata Yudi Irawan ketua penyelenggara.
Selain itu, kata Yudi, untuk mengingatkan masyarakat, karena di Bogor banyak tempat bernilai sejarah. “ Kegiatan ini juga untuk memberikan penghormatan kepada para pahlawan yang telah berkorban untuk negara dan bangsa, “ imbuhnya. (yan/met)